Daya tahan tubuh seseorang tidak
akan selamanya berada pada kondisi yang kuat. Atau dengan kata lain kita akan
mengalami masa dimana kita sudah tidak mampu lagi melakukan aktivitas berat.
Misalnya pada masa usia produktif, anda masih sanggup dan memiliki keinginan
dan tenaga untuk melakukan sesuatu. Seperti melakukan pekerjaan, mencari nafkah
untuk menghidupi keluarga, dan juga mempersiapkan segala kebutuhan masa depan
anak. Maka dari itu, saat anda berada dalam masa produktif, alangkah baiknya
jika anda memikirkan dan mempersiapkan diri untuk menghadapai masa tua nanti.
Salah satunya adalah dengan membeli asuransi
pensiun.
Lalu kenapa anda harus membeli dan
memiliki asuransi pensiun.
Pentingkah anda memilikinya untuk mempersiapkan masa depan anda jika anda
memasuki masa pensiun. Jawabanya cukup sederhana. Bagi sebagian orang yang
tidak terlalu memikirkan dan mempersiapkan diri menghadapi masa pensiun nanti,
tentunya akan bersikap biasa saja. Mungkin karena belum memahami manfaat dari
produk asuransi tersebut. Dan bagi sebagian orang yang sudah mengerti dan
memahami pentingnya investasi untuk masa tua nanti, tentunya akan merasa
penting memiliki produk asuransi tersebut. Karena sebelumnya memikirkan risiko
dengan perhitungan yang matang akan kebutuhan yang tentunya berbeda dengan masa
sekarang.
Adapun pentingnya memiliki asuransi untuk masa pensiun nanti, yaitu sebagai tabungan yang sekaligus memproteksi diri
dan keluarga. Dimana jika masa produktif telah berlalu dan memasuki masa untuk
menikmati hasil dari kerja kerasnya, atau disebut juga dengan masa pensiun,
maka orang yang memiliki asuransi tersebut dari dulu atau pada masa produktif,
tidak terlalu khawatir dan terlalu memikirkan risiko yang harus dihadapi.
Karena dengan adanya produk asuransi untuk masa tua atau asuransi pensiun,
membantu anda dalam masalah keuangan atau finansial. Alhasil, masa pensiunnya
di gunakan untuk menikmati apa yang di investasikan nya dulu. Berbeda dengan
orang yang tidak menganggap penting memiliki asuransi untuk jaminan masa tua nya.
Dimana jika masa pensiun itu tiba, sedikitnya akan memikirkan kembali untuk
menghadapi risiko yang bisa saja terjadi atau risiko yang tidak terduga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar